MINYAK JAGUNG

Keterangan foto tidak tersedia.

Minyak jagung adalah minyak yang diekstraksi atau diperas dari biji jagung, bersifat setengah kering, berwarna kekuningan dan digunakan untuk membuat sabun, dan pelumas. Minyak ini mulai mengeluarkan asap pada kisaran suhu 204 °C – 213 °C.

Karena tahan dalam suhu tinggi tanpa mengeluarkan asap, minyak jagung cocok digunakan untuk memasak banyak jenis makanan. Minyak jagung seringkali digunakan sebagai alternatif pengganti minyak sawit karena diduga memiliki kandungan asam lemak jenuh yang lebih rendah.

Minyak jagung juga memiliki rasa yang hampir hambar.
Sebuah penelitian di Amerika mengungkapkan bahwa minyak jagung dapat mengurangi kolesterol pada tubuh. Minyak Jagung dinilai lebih efektif dibandingkan dengan minyak zaitun.

Tim penerliti menjelaskan bahwa penyebab minyak jagung lebih efektif dalam mengurangi kadar kolesterol dibandingkan dengan minyak zaitun extra virgin karena memiliki jumlah sterol yang lebih besar. Sterol adalah zat yang ditemukan dalam produk, kacang-kacangan, biji-bijian, kacang-kacangan dan minyak sayur.

Sebuah bukti-bukti menunjukkan bahwa mereka memainkan peran penting dalam mempertahankan diet yang sehat untuk jantung. Perlu diketahui bahwa kolesterol tinggi merupakan faktor berisiko untuk timbulnya penyakit jantung, yang merupakan penyebab utama kematian di Amerika Serikat.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), sekitar 600.000 orang Amerika meninggal karena penyakit jantung setiap tahun. Kondisi itu bertanggung jawab untuk 1 dari 4 total kematian tahunan di AS.
Minyak jagung mengandung lebih banyak pitosterol dari pada minyak zaitun.

Pitosterol merupakan kelompok senyawa yang ditemukan dalam membran sel tanaman yang membantu penyerapan kolesterol dalam sistem pencernaan. Dalam satu porsi minyak jagung mengandung 132 mg pitosterol dibandingkan dengan dalam satu porsi minyak zaitun yaitu 30 mg.

  • Status pengiriman dapat dicek setiap saat melalui website jasa pengiriman  JNE/POS/SiCepat dan JNT.
  • Nomor Resi pengiriman akan dikirimkan via sms/WA ke nomor Anda

KANDUNGAN MINYAK JAGUNG

Minyak jagung mengandung asam oleat 20%-50%, asam linoleat 35%-60%, fosfolipid 2% serta bahan tak tersabunkan 2% (tokoferol,sitosferol dan lilin). Selain itu, zat-zat yang terkandung dalam minyak jagung murni adalah 99% triasilgliserol dengan asam lemak tak jenuh ganda (PUFA) 59%, Asam lemak tak jenuh tunggal 24% dan asam lemak jenuh (SFA) 13%.

Yang tak kalah penting, minyak jagung juga mengandung ubiquinon, alfatokoferol tinggi dan gamma-tokoferol yang tinggi sehingga dapat menghindarkan dari “ketengikan” oksidatif. Nutrisi penting lain dalam minyak jagung yang tidak kalah penting adalah vitamin E yang sangat baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan juga bertindak sebagai antioksidan dengan mencegah kerusakan akibat radikal bebas.

Salah satu kategori minyak sehat yaitu mengandung lemak tak jenuh rantai tunggal dan rantai ganda yang tinggi. Minyak jagung termasuk minyak yang kaya kandungan lemak tak jenuh yang dapat membantu menurunkan kolesterol hingga risiko penyakit jantung.

Ada tiga cara minyak jagung dapat membantu menurunkan kolesterol:
1. Mengganti asam lemak jenuh dengan asam lemak tak jenuh yang sehat.
2. Menekan low-density lipoprotein (LDL) yang sering disebut kolesterol jahat.
3. Memperbaiki rasio LDL dan high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik.

Tidak hanya asam lemak tak jenuh rantai ganda saja yang berperan menurunkan kadar kolesterol, tapi juga asam lemak tak jenuh rantai tunggal. Selain itu, asam lemak tak jenuh rantai tunggal juga bermanfaat menjaga stabilitas tingkat insulin dan gula darah, sehingga menekan risiko terjadinya diabetes tipe 2.

Produk makanan yang berasal dari sayuran dan minyak jagung banyak mengandung fitosterol. Zat inilah yang dapat menekan kolesterol, sebab mampu menghalangi penyerapan kolesterol, termasuk LDL, dalam saluran cerna. Bahkan, fitosterol dalam jumlah kecil pun memiliki pengaruh terhadap penyerapan kolesterol.

Menurut beberapa penelitian, mengonsumsi dua gram fitosterol per hari selama satu hingga dua minggu dapat menurunkan lemak jahat LDL hingga 10 persen.

MANFAAT MINYAK JAGUNG

Hasil gambar untuk minyak jagung


Minyak ini menyediakan asam lemak esensial dan energi. Asam linoleat dalam minyak jagung merupakan asam lemak esensial yang digunakan untuk integritas kulit, membran sel, sistem kekebalan dan untuk sintesis icosanoid. Icosanoid merupakan unsur yang penting untuk unsur-unsur reproduksi, kardiovaskuler, ginjal, pencernaan dan ketahanan terhadap penyakit.

Mengkonsumsi minyak jagung efektif untuk menurunkan kadar kolesterol darah. Untuk mendapatkan manfaat yang optimal, perlu dipilih minyak jagung yang berbahan jagung non-transgenik. Porsi yang tidak berlebihan dari minyak jagung ataupun minyak dari sayuran dan kacang-kacangan lain, merupakan sumber lemak yang baik untuk tubuh.

Lebih dari itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa minyak jagung dapat mengurangi kolesterol lebih baik daripada minyak sehat lain, misalnya minyak zaitun.
Minyak jagung, minyak kedelai, dan minyak wijen cocok untuk proses menggoreng, karena memiliki tingkat titik didih yang tinggi.

Sementara minyak kanola dan zaitun cocok digunakan untuk proses menumis dalam suhu sedang. Sedangkan minyak dari biji rami atau kacang walnut, paling baik disajikan sebagai campuran salad atau makanan lain yang tidak melewati proses masak.

Apabila Anda memiliki masalah kolesterol tinggi, minyak jagung dapat Anda gunakan sebagai alternatif asupan lemak. Jika perlu, kombinasikan dengan beberapa jenis minyak sehat lainnya agar mendapat manfaat yang maksimal. Namun, perhatikan juga jumlah asupan dan cara memasaknya.

Demikian Informasi mengenai minyak jagung yang bisa saya sampaikan, semoga informasi diatas menambah ilmu dan pengetahuan kita tentang hidup sehat.

Jangan Tunda Kesembuhan Anda, Segera Action…!

Tinggalkan Komentar Anda

<